Sejarah Revolusi Industri : Latar Belakang, Penemuan, Tokoh & Dampaknya
Sejarah Revolusi Industri - Sub tema dalam pembahasan mengenai teman ini meliputi : pengertian, latar belakang, proses atau jalannya revolusi, tokoh pelopor dan akibat atau dampaknya. Apa pengertian revolusi industri? Pengertian Revolusi Industri adalah periode dimana perubahan secara besar-besaran yang terjadi di Inggris atau Britania Raya yang selanjutnya menyebar ke seluruh eropa. Revolusi Industri terjadi pada periode antara tahun 1750 sampai 1850, perubahan terjadi pada bidang pertanian, pertambangan, manufaktur, teknologi dan transportasi.
Periode Sejarah Revolusi Industri yang terjadi tersebut merupakan periode besar dalam sejarah dunia, hal ini ditandai dengan perubahan kehidupan sehari-hari khususnya dalam pendapatan rata-rata masyarakat dan peningkatan pertumbuhan penduduk. Perubahan tersebut terus terjadi secara berkelanjutan. Selama 2 abad setelah periode revolusi industri dimulai, pendapatan rata-rata per kapita negara-negara di Eropa meningkat 6 kali lipat dari sebelumnya.
Latar Belakang Revolusi Industri
Secara Etimologi, Revolusi Industri adalah perubahan besar, secara cepat, dan radikal yang mempengaruhi kehidupan corak manusia sering disebut revolusi. Apa latar belakang lahirnya revolusi industri di Inggris / Britania Raya? Sebuah peristiwa atau periode besar yang mempengaruhi sejarah di dunia tentu memiliki sebab atau latar belakang yang mempengaruhi peristiwa tersebut sehingga terjadi. Berikut ini latar belakang revolusi industri yang terjadi di Inggris.
- Adanya penemuan baru pada bidang teknologi seperti alat pemintal, mesin uap, dan mesin tenun. Alat-alat tersebut kemudian mempermudah pekerjaan yang sebelumnya tidak menggunakan mesin, sehingga hasil produksi meningkat.
- Banyaknya hasil tambang yang dihasilkan oleh negara Inggris, hasil tambang meliputi biji besi, batu bara, kaolin, dan timah. Selain bahan tambang, negara ini juga menghasilkan wol yang digunakan untuk industri tekstil.
- Situasi politik di Britania Raya / Inggris stabil, sehingga raja mematuhi peraturan perundang-undangan.
- Inggris mempunyai modal yang banyak, modal tersebut didapat dari bidang pelayaran dan perdagangan. Selain itu, inggris juga memiliki bahan mentah yang sangat banyak, bahan mentah tersebut didapat dari daerah daerah jajahannya.
- Pengaruh dari revolusi agraria di pedesaan. Hal ini mengakibatkan banyaknya aktivitas urbanisasi yang kemudian menyebabkan pemerintah inggris harus membuka lapangan pekerjaan baru khususnya bidang industri.
- Pemerintah Britania Raya memberikan perlindungan hukum terhadap hasil penemuan baru atau bisa disebut hak paten. Perlindungan hukum tersebut kemudian membuat kegiatan ilmiah semakin berkembang.
Penemuan Baru Selama Revolusi Industri dan Tokohnya
Apa saja penemuan baru masa revolusi industri beserta tokoh-tokohnya? Penemuan baru pada saat terjadinya revolusi industri menyebabkan mudah dan cepatnya kerja industri, memperbanyak hasil produksi dan menghemat biaya. Berikut ini penemuan masa revolusi industri dan tokoh penemunya.
Penemuan revolusi pada bidang teknologi dan tokohnya :
- Kumparan terbang (flying shuttle) ciptaan John Kay (1733). Dengan alat ini proses pemintalan dapat berjalan secara cepat.
- Mesin pemintal benang (spinning jenny) ciptaan James Hargreves (1767) dan Richard Arkwright (1769). Dengan alat ini hasilnya berlipat ganda.
- Mesin tenun (merupakan penyempurnaan dari kumparan terbang) ciptaan Edmund Cartwight (1785). Dengan alat ini hasilnya berlipat ganda.
- Cottongin, alat pemisah biji kapas dari serabutnya ciptaan Whitney (1794). Dengan alat ini maka kebutuhan kapas bersih dalam jumlah yang besar dapat tercukupi.
- Cap selinder ciptaan Thomas Bell (1785). Dengan alat ini kain putih dapat dilukisi pola kembang 200 kali lebih cepat jika dibandingkan dengan pola cap balok dengan tenaga manusia.
- Mesin uap, ciptaan James Watt (1769). Dari mesin uap ini dapat diciptakan berbagai peralatan besar yang menakjubkan, seperti lokomotif ciptaan Richard Trevethiek (1804) yang kemudian disempurnakan oleh George Stepenson menjadi kereta api penumpang. Kapal perang yang digerakkan dengan mesin uap diciptakan olehRobert Fulton (1814).
Mesin uap merupakan inti dari Revolusi Industri sehingga James Watt sering dianggap sebagai Bapak Revolusi Industri I'. Penemuan-penemuan baru selanjutnya, semakin lengkap dan menyempurnakan. Hal ini merupakan hasil Revolusi Industri II dan III, seperti mobil, pesawat terbang, industri kimia dan sebagainya.
Selain penemuan dalam bidang teknologi, sejarah revolusi industri juga mempengaruhi perkembangan ilmu pengetahuan. Perkembangan ilmu pengetahuan kemudian menyebabkan berbagai penemuan baru dalam bidang ilmu pengetahuan. Berikut ini penemuan dalam bidang ilmu pengetahuan pada masa revolusi industri, meliputi :
- Tahun 1750 : Abraham Darby menggunakan batu bara (cokes) untuk melelehkan besi untuk mendapatkan nilai besi yang lebih sempurna.
- Tahun 1800 : Alessandro Volta penemu pertama baterai
- Tahun 1802 : Symington menemukan kapal kincir.
- Tahun 1807 : Robert Fulton membuat kapal api yang telah menggunakan baling-baling yang dapat menggerakkan kapal. Kapal itu diberi nama Clermont yang mengarungi Lautan Atlantik pertama kali. Kapal ini berangkat dari Paris dan berlabuh di New York. Selanjutnya, Robert Fulton berhasil membuat kapal perang pertama (1814) yang telah digerakkan oleh mesin uap.
- Tahun 1804 : Richard Trevethick membuat kapal uap.
- Tahun 1832 : Samuel Morse membuat telegraf.
- Tahun 1872 : Alexander Graham Bell membuat pesawat telepon.
- Tahun 1887 : Daimler membuat mobil.
- Tahun 1903 : Wilbur Wright dan Orville Wright membuat pesawat terbang
Dampak Revolusi Industri
Revolusi Industri yang terjadi di Britania Raya / Inggris ternyata menimbulkan berbagai dampak atau pengaruh. Dampak revolusi industri mempengaruhi beberapa bidang antara lain ekonomi, sosial dan politik. Berikut ini dampak revolusi industri secara singkat, meliputi :
Bidang Ekonomi
Dampak revolusi industri pada bidang ekonomi meliputi : perusahaan kecil banyak yang gulung tikar, ketersediaan barang melimpah dengan harga yang murah, Perdagangan semakin berkembang dan didukung dengan transportasi yang lancar.
Bidang Sosial
Dampak revolusi industri pada bidang sosial meliputi : munculnya golongan pengusaha dan golongan buruh, perkembangan urbanisasi meningkat, upah buruh rendah karena banyaknya pekerja akibat adanya urbanisasi dan adanya kesenjangan antara majikan dan buruh. Hal tersebut kemudian menyebabkan adanya revolusi sosial.
Bidang Politik
Dampak revolusi industri dalam bidang politik meliputi : muncul dan berkembangnya gerakan sosialis, kemudian munculnya berbagai partai politik dan berkembangnya imperialisme modern.
Baca Juga : Dampak Revolusi Industri Bagi Indonesia
Demikian pembahasan mengenai Sejarah Revolusi Industri, semoga bermanfaat bagi pembaca semua. Jangan lupa like dan share artikel ini. Baca juga artikel menarik lainnya. Sekian, kurang lebihnya mohon maaf. Sekian, terimakasih
Comments
Post a Comment